REGASIFICATION AND LNG HUB TERMINAL

Pengertian dan perbedaan Dry Gas seal dan Seal Oil

Pengertian dan perbedaan Dry Gas seal dan Seal Oil di Kompressor Centrifugal

    Dry gas seal merupakan gas kering yang di gunakan untuk menahan atau sebagai  tembok pembatas dengan gas proses, hal ini dimaksud kan agar gas proses tidak release ke lingkungan , jika ini terjadi sangat berbahaya. Biasa nya DGS ini dalam bentuk kering dan digunakan Nitrogen sebagai media nya.
Kenapa di pilih nitrogen karna nitrogen bersifat inert dan sangat bagus guna mencegah kebakaran jika sewaktu waktu terjadi di Kompressor. Karna otomatis nitrogen akan menggangu kadar hydrocarbon dari gas proses.

Sebelum adanya teknologi DGS dahulu di gunakan seal oil untuk mencegah gas proses release ke lingkungan. Seal oil di ambil dari lube oil sistem di dalam kompresor, tergabung dalam satu reservoir tank namun di bedakan dengan tekanan proses untuk mensealing nya . 
Dengan berjalan nya waktu seal oil atau wet seal mulai di tinggalkan oleh industri ini karena di seal oil mempunyai kelemahan , sering nya seal oil bercampur dengan gas proses, hal ini menyebabkan merusak mutu dari gas proses akhir nya akan merusak daripada equipment.

A. Terdapat beberapa tipe dry gas seal : 

  • Single seal, tipe ini murah harga nya dan biasa di aplikasikan hanya untuk Kompresor low press.
  • Double seal, tipe ini lebih diaplikasikan untuk gas bertekanan rendah dan bersifat Hazard.
  • Tandem Seal, tipe ini adalah tipe yang paling banyak digunakan.
Pada tipe tandem seal, jika terjadi kebocoran pada primary seal maka secondary seal otomatis akan menjadi sealing pada gas proses agar tidak release ke lingkungan.

B. Hal hal yang perlu di perhatikan dalam pemilihan dry gas seal daripda wet seal : 

  • DGS sangat sensitif terhadap kotoran maka fungsi nya perlu di lakukan pergantian atau cleaning daripda Filter nya.
  • DGS umumnya bertahan siktar 5 tahun tapi ada yang 15 sampai 20 tahun namun tergantung perawatan dan pengoperasian nya.
  • Kemurnian nitrogen perlu di perhatikan agar semakin kecil impurities daripada DGS nya.
Perbedaan yang mencolok antara DGS dan Wet seal adalah, di wet seal kita memerlukan degassing tank, stripper dan pemanas guna memisahkan oli yang balik dari proses untuk menghilangkan gas yang terikut ke atmosfir dengan cara pemanasan dengan seal oil sebelum masuk kembali ke reservoir tank.
Kelebihan daripada DGS adalah lebih efisien dan handal ,memperkecil kontaminasi gas proses ke sistem yang dapat merusak peralatan, perawatan yang lebih mudah, memperkecil gas proses release ke atmosfir yang dapat mencemari lingkungan, lebih menghemat biaya karna mengurangi penggunaan Lube oil.


Gambar 1. PLC Kompressor Centrifugal Dry Gas Seal

Diatas merupakan tampilan daripada kompresor centrifugal yang telah di retrofit dari sistem seal oil ke dry gas seal. Semoga ilmunya semakin bertambah, jika ada yang lebih exspert boleh menambahkan di blog ini, agar semakin berkembang ilmu yang ada. Terimaksih 🤲






Belum ada Komentar untuk "Pengertian dan perbedaan Dry Gas seal dan Seal Oil"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel