REGASIFICATION AND LNG HUB TERMINAL

Pengenalan Flare Stack/Gas Flare

Flare stack atau flare gas mungkin tidak asing bagi kalangan pekerja di industri migas khususnya. Pasti sewaktu kamu kecil ketika kamu pergi jalan jalan dan melihat api besar keluar dari menara kamu mengira itu adalah korek api raksasa apakah itu benar....?
Ya mungkin imajinasi adalah penulis saat kecil , dan kadang-kadang kita takut itu adalah sebuah ledakan kecelakaan kebakaran.

Namun tahukah kamu jika flare stack ini bekerja untuk membakar sisa proses yang tidak dapat dimanfaatkan oleh industri tersebut. Flare stack ini biasa digunakan pada area pemboran minyak mentah, kilang, dan Petrokimia. Pembakaran dari flare stack ini menimbulkan masalah bagi lingkungan dewasa ini, hal ini karena gas methane dan CO2 yang di bakar sangat merusak atmosfer, dan jika sisa pembakaran tersebut ada H2S dan CO2 dapat menyebabkan keracunan dan kebakaran jika berada di permukaan.

Saat ini ada lebih dari 800 MMSCFD gas yang dibakar setiap hari, atau secara kapitalisasi pasar lebih dari Rp 80 triliun per tahun. Pada beberapa tahun lalu Pertamina jatibarang berhasil memanfaatkan gas buangan di flare stack tersebut untuk proses peningkatan produksi minyak di artificial lift pump, dikirim ke jaringan gas kota, dan ada yang digunakan untuk kebutuhan mini plant LPG di Jawa barat .

Standar yang mengatur tentang gas buang melalui flare stack yang diatur oleh API 521 (American Petroleum Industry) tentang Pressure-relieving and Depressuring Systems.  API 521 merupakan standar yang digunakan pada industri kilang minyak, fasilitas petrokimia, pabrik gas, fasilitas gas alam cair (LNG) dan pada produksi minyak dan gas. 

Standart ini menentukan serta memberikan pedoman antara lain :

1. Menentukan penyebab over press pada proses.
2. Memilih dan merancang sistem buangan gas, Termksud mengatur komponen seperti flare, pipa, vessel dan vant stack.
3. Mempertimbangkan pemasangan flare gas recovery.
Flare stack dapat digunakan pada beberapa kondisi, diantra nya :
1. Sebagai ventilasi pada saat start up dan shut down.
2. Produksi gas pabrik yang berlebih.
3. Menangani saat keadaan darurat melalui sistem blow down dan safety Valve.
Peralatan pada proses pembakaran Flare sistem.

Peralatan pada sistem proses pembakaran gas pada flare stack adalah sebagai berikut; 

• Flare Stack, diatur dengan ketinggian maksimal, karena faktor keamanan, agar fasilitas peralatan dan personel. Ketinggian dari flare stack di tentukan oleh efek radiasi dan kadar gas buang yang dihasilkan aman.

• Liquid seal Drum, berfungsi mencegah kembalinya aliran balik udara dan flash back ke dalam Knock out drum (KO) drum, dan menjaga tekanan sistem positif
Knock Out (KO) Drum atau dis-entrainment, untuk menghindari masuknya udara ke sistem flare selama perubahan suhu, dan memisahkan cairan dari gas.

• Pilot and Ignition System, bekerja menjaga api tetap hidup pada bagian flare stack. 

• Flame Arrester, berfungsi untuk mengatasi baliknya aliran api dari puncak flare menuju jalur flare header. 

• Flare Tip, adalah ujung suar yang dilengkapi dengan windshield dan burnness. Berdasarkan kecepatan gas keluar dari flare Tip ada dua macam, Sonic flare bertekanan tinggi -2 hingga 4 bar dan tekanan rendah Suar subsonik -0,2 hingga -0,5 bar.

Penulis pernah mengalami pengalaman menghidupkan flare stack pada saat matahari terik sekali dan proses pada plant air sangat jelek , di situ perlunya usaha lebih agar flare bisa cepat menyala guna menyalakan proses kelebihan gas.
Saat itu masalah utamanya adalah, line plant air kotor penuh dengan lumpur, maka lakukan perbaikan terlebih dahulu dan melakukan drain line agar cairan terbuang. Setelah plant air di yakinan bersih baru di lakukan percobaan, Alhamdulillah setelah beberapa kali mencoba hidup juga.
Dalam kasus ini perlunya lakukan drain berkala pada line plant air agar siap pada saat digunakan, yakinkan ignation di flare stage juga menyala , serta pilot gas yang mengalir dengan komposisi yang sesuai agar proses pembakaran dan segitiga api terbentuk .
Selamat mencoba ......💥

Belum ada Komentar untuk "Pengenalan Flare Stack/Gas Flare "

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel